Memiliki asuransi mobil adalah kewajiban bagi setiap pemilik kendaraan untuk melindungi diri dari risiko finansial akibat kecelakaan, bencana alam, atau kerusakan. Namun, terkadang karena keadaan yang tidak terduga, pemilik mobil lupa memperbarui polis asuransi tepat waktu.
Jika Anda melewatkan pembaruan, masih ada periode tertentu yang dikenal sebagai periode break-in atau jeda asuransi di mana Anda dapat memperbarui polis.
Artikel ini menjelaskan tentang periode break-in dalam asuransi mobil, mitos seputar masa ini, serta dampaknya pada cakupan dan premi Anda.
Apa Itu Periode Break-In dalam Asuransi Mobil?
Periode break-in adalah rentang waktu antara tanggal kedaluwarsa polis asuransi mobil Anda dan tanggal perpanjangan yang sebenarnya.
Sebagai contoh, jika polis Anda berakhir pada tanggal 30 Agustus dan Anda memperbaruinya pada tanggal 11 September, maka ada jeda 10 hari di mana polis Anda tidak aktif.
Rentang 10 hari ini disebut sebagai periode break-in.
Mitos dan Fakta Tentang Periode Break-In Asuransi Mobil
Ada beberapa kesalahpahaman umum seputar periode break-in. Berikut ini adalah mitos dan fakta yang mungkin belum Anda ketahui:
Mitos 1: Anda Tidak Dapat Memperbarui Polis Selama Periode Break-In
Fakta: Anda masih dapat memperbarui polis selama periode break-in dan melanjutkan dengan cakupan yang sama.
Namun, jika Anda tidak memperbarui dalam 90 hari setelah kedaluwarsa, Anda akan kehilangan manfaat seperti No Claim Bonus (NCB) yang telah Anda kumpulkan.
Mitos 2: Anda Bisa Mengajukan Klaim Selama Periode Break-In
Fakta: Polis Anda tetap tidak aktif selama periode break-in, sehingga Anda tidak dapat mengajukan klaim apa pun.
Meski Anda masih memiliki waktu 90 hari untuk memperbarui polis, klaim selama masa ini tidak akan diproses.
Mitos 3: Anda Tidak Bisa Memanfaatkan No Claim Bonus yang Tersimpan
Fakta: Jika Anda memperbarui polis dalam 90 hari setelah kedaluwarsa, Anda masih dapat memanfaatkan No Claim Bonus (NCB).
Namun, setelah 90 hari, Anda akan kehilangan semua NCB yang telah Anda akumulasikan.
Mitos 4: Pengurangan Sukarela Berlaku Saat Memperbarui Polis
Fakta: Ketika memperbarui polis selama periode break-in, hanya pengurangan wajib yang berlaku, bukan pengurangan sukarela.
Pengurangan adalah biaya yang harus Anda tanggung sendiri dalam kasus klaim, dan selama pembaruan, Anda hanya harus membayar pengurangan wajib.
Dampak Tidak Memperbarui Asuransi Mobil Selama Periode Break-In
Memperbarui polis tepat waktu sangat penting, terutama selama periode break-in. Berikut adalah beberapa risiko jika Anda gagal memperbarui asuransi selama periode ini:
-
Implikasi Hukum
- Mengemudi tanpa asuransi yang sah adalah pelanggaran hukum. Asuransi Pihak Ketiga diwajibkan oleh Undang-Undang Kendaraan Bermotor, 1988.
- Mengemudi dengan polis yang sudah kedaluwarsa dapat membuat Anda dikenakan denda, dan dalam kasus kecelakaan, Anda bisa menghadapi tuntutan hukum dari pihak ketiga.
-
Implikasi Keamanan Finansial
- Tujuan utama asuransi adalah untuk melindungi dari kerugian finansial akibat kerusakan. Jika terjadi kecelakaan atau kerusakan pada kendaraan Anda selama periode break-in, Anda harus menanggung semua biaya perbaikan sendiri karena polis tidak aktif.
-
Kerugian NCB
- Jika Anda tidak memperbarui polis dalam 90 hari, Anda akan kehilangan No Claim Bonus (NCB) yang telah Anda akumulasikan. Ini berarti premi perpanjangan akan lebih tinggi.
Manfaat Memperbarui Asuransi Mobil Tepat Waktu
Memperbarui asuransi mobil Anda tepat waktu memiliki berbagai manfaat yang signifikan:
- Mobil Tetap Diasuransikan Setiap Saat: Memastikan mobil Anda terus diasuransikan akan menghindarkan Anda dari risiko hukum dan kerugian finansial.
- Keuntungan NCB Tetap Berlaku: NCB dapat mencapai 50% dari premi setelah lima tahun tanpa klaim, yang berarti penghematan yang signifikan. Anda juga dapat mentransfer NCB ke perusahaan asuransi lain saat memperbarui polis.
- Menghindari Implikasi Hukum: Dengan menjaga polis Anda tetap aktif, Anda menghindari risiko hukum yang dapat timbul dari mengemudi tanpa asuransi.
Periode break-in dalam asuransi mobil adalah waktu krusial bagi pemilik kendaraan untuk memperbarui polis mereka dan menghindari kehilangan manfaat penting seperti No Claim Bonus.
Dengan memahami cara kerja periode ini dan menghindari jebakan umum, Anda dapat melindungi diri dari risiko hukum dan finansial.
Pastikan untuk memperbarui polis tepat waktu agar Anda tetap dilindungi setiap saat, dan jika perlu, manfaatkan layanan asuransi online untuk memperbarui dengan cepat dan mudah.